MPLS di Sekolah yang Sudah Tidak Pantas Lagi Dilakukan

 MPLS di Sekolah yang Sudah Tidak Pantas Lagi Dilakukan

MPLS, yang merupakan singkatan dari Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah, adalah program orientasi yang biasa diadakan oleh sekolah pada awal tahun ajaran untuk memperkenalkan lingkungan sekolah dan mengenalkan aturan-aturan yang berlaku. Namun, saat ini ada banyak kritik terhadap program MPLS ini dan banyak yang berpendapat bahwa program ini sudah tidak pantas lagi diterapkan di sekolah.

Baca Juga: Apa Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) itu?

1.     Pengaruh Negatif terhadap Siswa

Salah satu alasan mengapa MPLS sudah tidak pantas lagi diterapkan di sekolah adalah karena pengaruh negatifnya terhadap siswa. Beberapa program MPLS yang berlebihan dan kejam seperti "hazing" atau intimidasi yang tidak sehat dapat membuat siswa merasa terintimidasi dan tidak nyaman dengan lingkungan sekolah mereka. Hal ini dapat mengakibatkan stres dan bahkan depresi pada siswa.

MPLS yang berlebihan juga bisa menjadi beban bagi siswa yang sudah memiliki banyak agenda kegiatan di luar sekolah. Program MPLS yang panjang dapat memaksa siswa untuk melewatkan kegiatan lainnya, dan hal ini menimbulkan stress yang tidak perlu pada siswa.

2.     Tidak Ada Pengaruh Terhadap Peningkatan Kualitas Pendidikan

Meskipun program MPLS awalnya didasarkan pada tujuan mulia untuk meningkatkan kualitas pendidikan, banyak yang berpendapat bahwa program ini sudah tidak relevan lagi untuk mencapai tujuan tersebut. Ada sedikit bukti bahwa program MPLS benar-benar memberikan manfaat nyata pada kualitas pendidikan. Justru sebaliknya, sebagian siswa merasa MPLS adalah waktu tersia-sia yang bisa digunakan untuk kegiatan belajar yang lebih produktif.

Baca Juga: Larangan Malam Satu Suro bagi Masyarakat Jawa

3.     Alternatif yang Lebih Baik untuk Mengenalkan Lingkungan Sekolah

MPLS sudah tidak pantas lagi untuk diterapkan di sekolah karena banyak alternatif yang lebih baik untuk memperkenalkan lingkungan sekolah kepada siswa. Banyak sekolah yang sekarang malah menggunakan program orientasi yang lebih santai dan menyenangkan, dengan fokus pada pembinaan karakter dan pengembangan keterampilan sosial siswa.

Program ini memperkenalkan siswa pada lingkungan sekolah mereka dengan cara yang lebih positif dan tidak menakutkan, dan juga memungkinkan siswa untuk membangun hubungan kepercayaan dengan siswa dan guru baru mereka.

Dengan mempelajari informasi dari sumber-sumber tersebut, kita dapat lebih memahami mengapa MPLS sudah tidak pantas lagi diterapkan di sekolah dan mengenal alternatif yang lebih baik untuk memperkenalkan lingkungan sekolah kepada siswa. Mari kita berperan aktif dalam memajukan dunia pendidikan untuk menciptakan lingkungan yang lebih positif dan menyenangkan bagi siswa.