Pentingnya Memisahkan Sampah Organik dan Anorganik serta Dampak yang Ditimbulkan - Padepokan Alam

Breaking

Home Top Ad

Minggu, 13 Agustus 2023

Pentingnya Memisahkan Sampah Organik dan Anorganik serta Dampak yang Ditimbulkan

 Pentingnya Memisahkan Sampah Organik dan Anorganik serta Dampak yang Ditimbulkan




Pada saat ini, masalah sampah menjadi salah satu masalah lingkungan yang terus meningkat dan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah tetapi juga masyarakat. Terdapat berbagai jenis sampah yang berbeda, mulai dari sampah organik hingga sampah anorganik. Oleh karena itu, penting untuk memisahkan sampah organik dan anorganik guna pengelolaan sampah yang lebih efektif.

Mengenal Sampah Organik dan Anorganik

Sampah organik adalah sampah yang berasal dari sisa-sisa makanan, daun, ranting, kulit buah, sisa-sisa makhluk hidup, dan lain-lain. Sementara sampah anorganik adalah sampah yang berasal dari plastik, kertas, logam dan lain-lain.



Dampak dari Penggunaan Sampah Bermacam-macam

Penggunaan sampah yang tidak dipilah dengan baik dapat menyebabkan beberapa dampak pada lingkungan sekitar, seperti:

1.       Penyumbatan Drainase

Sampah anorganik yang tidak terkelola dengan baik, seperti botol plastik dan kemasan, dapat menyebabkan penyumbatan drainase yang pada akhirnya menyebabkan genangan air dan banjir saat musim hujan.

2.       Pelepasan Gas Metana

Sampah organik yang tercampur dengan sampah anorganik akan mempercepat pembusukan sampah. Pembusukan sampah organik ini akan mempercepat pelepasan gas metana yang menyebabkan efek rumah kaca, dan mengancam kesehatan masyarakat di lingkungan sekitar.

3.       Potensi Kesehatan yang Meningkat

Sampah organik merupakan tempat yang cocok bagi perkembangan mikroba dan serangga. Penggabungan sampah organik dengan anorganik mempermudah perkembangan mikroorganisme dan serangga, sehingga berpotensi menimbulkan penyakit dan kesehatan yang memburuk.

Manfaat Memisahkan Sampah Organik dan Anorganik

Berikut ini adalah beberapa manfaat dari memisahkan sampah organik dan anorganik:

1.       Pemanfaatan Kembali

Sampah anorganik, seperti kertas dan plastik, dapat didaur ulang dan digunakan kembali. Dengan demikian, inisiatif daur ulang bisa menjadi sumber perekonomian baru dan membantu mengurangi pemakaian bahan mentah baru.

2.       Pengurangan Sampah

Memisahkan sampah organic dan anorganic, membantu pengurangan sampah yang akan menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan bebas kuman.

3.       Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca

Pengelolaan sampah yang benar, terutama pengelolaan sampah organik, akan membantu mengurangi gas metana yang dikeluarkan ke udara.

4.       Mendukung Upaya Pemerintah

Memisahkan sampah organik dan anorganik dan mengolah sampah lebih baik, merupakan langkah positif bagi upaya pemerintah dalam mengelola sampah di Indonesia.

Oleh karena itu, memisahkan sampah organik dan anorganik merupakan langkah yang baik dalam mengurangi jumlah sampah dan juga membantu untuk pengelolaan sampah yang lebih baik. Tindakan ini dapat dilakukan secara mandiri oleh setiap individu untuk menciptakan lingkungan yang baik dan sehat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar