Melihat Sifat Seseorang dari Mendaki Gunung - Padepokan Alam

Breaking

Home Top Ad

Kamis, 01 Oktober 2020

Melihat Sifat Seseorang dari Mendaki Gunung

Melihat Sifat Seseorang dari Mendaki Gunung: Pengalaman yang Menantang dan Mengharukan



Pernahkah Anda mendaki Gunung Merbabu? Saya diajak mendaki gunung yang indah ini oleh seorang teman berinisial A. Dengan gayanya seperti pendaki senior dan semangatnya yang menggoda, saya pun tak bisa menolak ajakannya. Bersama dengan teman-teman lain, termasuk B, Z, S, dan teman lama pendakian I, kami berjumlah enam orang.

Mendaki gunung sering dianggap sebagai cara untuk melihat sifat asli seseorang. Jika dalam posisi tersulit, karakter sebenarnya akan terungkap. Kami membagi logistik secara adil, aku dan temanku satu tim, sementara A bersama teman-teman lain membentuk tim berbeda.

Perjalanan kami dimulai dari basecamp Selo pukul satu siang. Semua tampak normal dan sesuai rencana hingga mencapai pos 2. Namun, perjalanan menuju pos 3 menjadi lebih menantang. A mulai merasa lelah dan kehilangan konsentrasi. Hampir setiap sepuluh meter, kami harus berhenti karena kelelahannya.

Ketika kami sampai di pos 3, A dan teman-temannya sudah kehabisan air minum, sementara aku dan temanku masih menyimpan cukup persediaan. Aku merasa kasihan melihat kondisi mereka yang kelelahan. Karena ini adalah pendakian pertama mereka, aku memutuskan untuk membantu mereka dengan membagikan sebagian air minumku.

Saat mendaki, A tampak terus bersemangat untuk mencapai puncak. Namun, keprihatinan pun muncul karena A tampak egois dan tidak memperdulikan kondisi dua temannya. Ketika malam tiba, aku menyadari bahwa A hanya membawa jaket biasa sebagai selimut. Aku merasa bertanggung jawab untuk membantunya agar tidak kedinginan, jadi aku sengaja berbagi sleeping bag dengannya.

Keesokan harinya, A terlihat menggigil hebat, tetapi dia mengaku tidak ingat apa-apa dan mengaku tidur nyenyak. Setelah beberapa cerita dan pengalaman yang mengharukan, kami pun berhasil mencapai puncak Gunung Merbabu dan menikmati pemandangan yang memukau.

Meskipun perjalanan ini sarat dengan tantangan dan kisah yang mengharukan, kami tetap bersyukur karena telah melewati pengalaman berharga bersama. Ini adalah momen kebersamaan yang tidak akan terlupakan dan mengajarkan kami untuk saling menghargai dan saling peduli dalam setiap situasi.

 

Salam Alamikum.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar