Jalur Pendakian Gunung Lawu, Gunung Angker Sejuta Misteri - Padepokan Alam

Breaking

Home Top Ad

Senin, 04 Maret 2019

Jalur Pendakian Gunung Lawu, Gunung Angker Sejuta Misteri

Gunung Lawu


 
 

Selamat berjumpa kembali Sahabat alam.

 

Salam Alamikum.

Pada kesempatan ini saya akan memberikan sedikit review tentang Gunung Angker Lawu. Kuy langsung saja. . .

Gunung Lawu dengan ketinggian 3.265 Mdpl terletak di Pulau Jawa, Indonesia, tepatnya di perbatasan Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur. Gunung Lawu terletak di antara tiga kabupaten yaitu Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, Kabupaten Ngawi, dan Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Status gunung ini adalah gunung api "istirahat" (diperkirakan terahkir meletus pada tanggal 28 November 1885) dan telah lama tidak aktif, terlihat dari rapatnya vegetasi serta puncaknya yang tererosi. Di lereng gunung lawu terdapat kepundan kecil yang masih mengeluarkan uap air (fumarol) dan belerang (solfatara). Gunung Lawu mempunyai kawasan hutan Dipterokarp Bukit, hutan Dipterokarp Atas, hutan Montane, dan hutan Ericaceous. Gunung Lawu adalah sumber inspirasi dari nama kereta api Argo Lawu, kereta api eksekutif yang melayani Solo Balapan-Gambir.


Baca Juga: Jalur Pendakian Gunung Sumbing, Penakluk Semangat Para Pendaki


Di lereng gunung lawu terdapat sejumlah tempat yang populer sebagai tujuan wisata, terutama di daerah Tawangmangu, Cemorosewu, dan Sarangan. Agak ke bawah, di sisi barat terdapat dua komplek percandian dari masa akhir Majapahit, yaitu: Candi Sukuh dan Candi Cetho. Di kaki gunung ini juga terletak komplek pemakaman kerabat Praja Mangkunagaran, yaitu: Astana Girilayu dan Astana Mangadeg. Di dekat komplek ini terletak Astana Giribangun, mausoleum untuk keluarga presiden kedua Indonesia, Suharto.

Gunung ini dikenal sebagai gunung angker diantara gunung-gunung di pulau jawa lainnya, dikarenakan banyak mitos serta kejadian gaib yang sering kita dengar dari penduduk maupun para pendaki itu sendiri. Terdapat 4 jalur pendakian yang bisa dilewati oleh para pendaki yang ingin menikmati puncak Gunung Lawu:



1.    Jalur Cemoro Kandang

Pertama adalah Jalur Cemoro Kandang yang merupakan jalur pendakian di gunung Lawu. Jalur ini dikenal dengan jarak tempuh yang paling panjang, karena trek yang harus dihadapi cukup bervariasi, mulai dari tanjakan, jalan datar maupun jalan menurun. Namun satu hal yang pasti, di sini kamu akan takjub dengan pemandangan alam yang megah dan menawan.

Selain batu alam yang tersusun rapih, disini juga didominasi oleh tanah padat. Sedangkan vegetasi di jalur Cemoro Kandang didominasi oleh hutan yang rimbun. Jalur ini sendiri akan melewati 5 pos pendakian dan 1 titik sumber air yang terletak di antara pos 3 dan pos 4.

Pintu masuknya terletak di kabupaten Karang Anyar, Jawa Tengah. Di sana sudah disediakan prasarana untuk menopang kebutuhanmu, mulai dari kamar mandi, musholla, tempat menginap, beberapa warung yang menjual berbagai macam makanan dan minuman, serta perlengkapan untuk standar pendakian.

 

2.    Jalur Cemoro Sewu

Berikutnya adalah Jalur Cemoro Sewu. Lokasi pintu masuk jalur ini tidak jauh dari basecamp Cemoro Kandang, keduanya hanya berjarak sekitar 200 meter. Lokasinya berada di kabupaten Magetan, Jawa Timur. Basecamp Cemoro Kandang cukup nyaman karena sudah ditunjang dengan sarana kamar mandi dan mushalla.

Pendakian dengan jalur Cemoro Sewu juga akan melewati 5 pos pendakian dan tersedia 2 titik sumber air. Satu sumber air berada di antara basecamp dan pos 1, sedangkan sumber air yang kedua  berada di antara pos 4 dan pos 5. Jalanan di sini relatif sudah tertata rapih dan vegetasi didominasi oleh hutan rimbun yang rapat.

 

Baca Juga: Jalur Pendakian Gunung Sindoro, Gunung Berkawah di Jawa Tengah


3.    Jalur Candi Cetho

Ketiga adalah Jalur Candi Cetho. Berbeda dengan dua jalur diatas, akhir-akhir ini banyak para pendaki yang lebih memilih melewati jalur Candi Cetho. Meskipun terbilang baru, jalur Candi Cetho menawarkan pemandangan asri dan alami di sepanjang perjalanan.
Pintu masuknya sendiri berada di kompleks candi Cetho yang berada di dusun Cetho, desa Gumeng, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Sebelumnya, Candi Cetho sendiri merupakan obyek wisata yang populer di kalangan wisatawan. Pendakian melalui jalur Candi Cetho ini kamu akan melewati 5 pos pendakian dan 1 titik sumber air yang berada di pos 3.

 

4.    Jalur Jogorogo

Terakhir adalah Jalur Jogorogo. Sebuah jalur pendakian yang sangat jarang digunakan oleh para pendaki, bahkan banyak para senior yang melarang para juniornya untuk memilih jalur satu ini. Sebab, treknya yang berbahaya, alam yang buas dan mitos yang mengerikan sudah siap menunggumu di sepanjang perjalanan. Selain itu, jalur yang satu ini dikategorikan sebagai jalur ilegal.

Gerbang masuk jalur Jogorogo berada di desa Giri, kabupaten Ngawi, Jawa Timur.

 

Baca Juga: Jalur Pendakian Gunung Merapi, Gunung dengan Sejuta Mitos


Gunung Lawu sendiri memiliki tiga puncak, yaitu: Puncak Hargo Dalem, Hargo Dumiling dan Hargo Dumilah yang merupakan puncak tertinggi.

Mungkin itu sedikit review tentang pendakian Gunung Lawu. Jika ada yang perlu ditanyakan tulis di kolom komentar.


Jaga terus kelestarian alam

Salam alamikum.

1 komentar:

  1. ajoqq^^com
    mau dapat penghasil4n dengan cara lebih mudah....
    mari segera bergabung dengan kami.....
    di ajoqq^^com...
    segera di add Whatshapp : +855969190856

    BalasHapus