Novel Indonesia Terbaik Sepanjang Masa yang Pernah Tercipta
Apakah Anda memiliki ketertarikan dalam membaca
novel? Tentu saja, Indonesia memiliki karya sastra yang menghadirkan
novel-novel terbaik yang tak boleh Anda lewatkan. Ada sejumlah rekomendasi
karya sastrawan lokal yang menciptakan novel-novel cemerlang. Seperti yang
telah dikenal, novel merupakan bentuk karya sastra yang kompleks, melibatkan unsur-unsur
seperti alur cerita, penggunaan bahasa yang tepat, tema yang mendalam, dan
unsur lainnya. Oleh karena itu, ada banyak hal yang harus memikat pembaca agar
tetap terlibat hingga akhir novel. Beruntunglah Indonesia memiliki kumpulan
novel sastra terbaik sepanjang masa yang sebaiknya dimasukkan dalam daftar
bacaan para pecinta buku.
Baca Juga: Buku Pengembangan Diri yang Wajib Dibaca di Usia Muda
Mengutip dari kompas.com, berikut adalah
rekomendasi Novel Indonesia Terbaik Sepanjang Masa yang tidak seharusnya Anda
lewatkan:
1.
Tetralogi Buru
- Pramoedya Ananta Toer
Karya
Pramoedya Ananta Toer ini terdiri dari beberapa seri novel dengan judul yang
berbeda namun memiliki hubungan cerita yang erat. Pertama, "Bumi
Manusia" mengisahkan perjuangan Minke untuk membebaskan diri dari
kungkungan kejawen dan mencari kebebasan. Novel ini juga memperlihatkan
perbandingan antara pengetahuan dan peradaban Eropa dengan nilai-nilai lokal.
"Anak Semua Bangsa" adalah seri kedua yang mengisahkan tentang
penderitaan dan perlawanan kaum pribumi terhadap dominasi Eropa. Minke dihadapkan
pada dilema mengagumi peradaban Eropa namun menyaksikan penindasan bangsanya.
"Jejak Langkah", seri ketiga, mengangkat kisah Tirto Adhi Soerjo,
seorang bangsawan Indonesia dan wartawan pelopor. Novel ini menyoroti
perjuangan Minke dengan inspirasi dari Tirto Adhi Soerjo. Terakhir, "Rumah
Kaca" adalah fiksi sejarah yang menggambarkan aktivitas mata-mata terhadap
Minke sebelum dan sesudah pengasingannya di Maluku Utara. Tetralogi ini menjadi
karya besar dan direkomendasikan yang menempatkan Pramoedya Ananta Toer sebagai
ikon sastra Indonesia yang juga dikenal hingga mancanegara.
2.
Ziarah - Iwan
Simatupang
Novel
Ziarah karya Iwan Simatupang memenangkan penghargaan sastra. Buku ini memiliki
keunikan yang tak lazim dari novel pada umumnya. Gaya penulisannya membongkar
konsep strukturalisme dalam karya sastra. Oleh karena itu, novel ini dikenal
sebagai salah satu karya sastra terbaik Indonesia sepanjang masa. Tokoh
utamanya, seorang pelukis, mampu memikat pembaca dalam kisahnya yang memikat.
Baca Juga: Buku Sastra yang Wajib Dibaca Minimal Sekali Seumur Hidup
3.
Olenka - Budi
Darma
Melalui
Olenka, Budi Darma mengungkap rahasia gelap dalam jiwa manusia. Karakter unik
dengan pergulatan pikiran dihadirkan dengan cara yang menarik dalam novel ini.
Inilah sebabnya mengapa novel ini dianggap sebagai pencapaian bahasa yang luar
biasa dalam sastra Indonesia.
4.
Cantik Itu
Luka - Eka Kurniawan
Novel
Cantik Itu Luka karya Eka Kurniawan sudah berusia dua dekade sejak pertama kali
diterbitkan pada tahun 2002, dan tetap menjadi salah satu novel terbaik
Indonesia sepanjang masa. Bahkan hingga kini, novel ini masih dibicarakan di
kalangan pembaca sastra Indonesia. Pada tahun 2016, novel ini meraih
penghargaan World Readers, dan pada tahun 2018, Eka Kurniawan menerima
penghargaan Prince Clause Awards di Belanda. Cantik Itu Luka menceritakan
kehidupan Dewi Ayu pada era kolonialisme, di mana perempuan-perempuan cantik
menjadi sasaran tentara penjajah yang memuaskan nafsu mereka.
5.
Ronggeng Dukuh
Paruk - Ahmad Tohari
Ronggeng
Dukuh Paruk adalah novel pertama dalam trilogi Ahmad Tohari yang juga meliputi Lintang
Kemukus Dini Hari dan Jantera Bianglala. Novel ini membawa kita ke kehidupan di
sebuah desa Jawa. Ceritanya menggambarkan kehidupan dan adat istiadat
masyarakat Dukuh Paruk. Meski dalam kondisi miskin dan terbelakang, desa ini
memiliki tradisi ronggeng yang unik. Cerita menarik di novel ini dimulai dari
situ.
6.
Supernova -
Dee Lestari
Ketika
Dee Lestari merilis buku pertama dalam seri Supernova, yaitu Ksatria, Puteri,
dan Bintang Jatuh, ia menggemparkan dunia sastra Indonesia dengan perpaduan sastra,
seni, dan sains. Dee Lestari kemudian mendapatkan berbagai penghargaan atas
karya-karyanya yang mengesankan.
7.
Entrok - Okky
Madasari
Entrok
menggali nilai-nilai dalam masyarakat yang berubah. Penulis berhasil
menggambarkan kehidupan di tengah kompleksitas masyarakat dan sewenang-wenang
melalui kisah ibu dan anak perempuan.
Baca Juga: Sastrawan Indonesia yang Berkontribusi Besar dalam Perkembangan Sastra Nusantara
8.
Pulang - Leila
S. Chudori
Novel
Pulang mengisahkan drama keluarga, persahabatan, cinta, dan pengkhianatan.
Latar belakangnya melibatkan tiga peristiwa bersejarah di Indonesia, yaitu 30
September 1965, Revolusi Prancis Mei 1968, dan Reformasi Indonesia Mei 1998.
9.
Raden Mandasia
si Pencuri Daging Sapi - Yusi Avianto Pareanom
Novel
ini meraih penghargaan Kusala Sastra Khatulistiwa tahun 2016 dalam kategori
Prosa. Mengisahkan perjalanan Raden Mandasia dan Sungu Lembu menuju Kerajaan
Gerbang Agung.
10. Kura-kura Berjanggut - Azhari Aiyub
Kura-kura Berjanggut mengajak pembaca dalam
petualangan menakjubkan yang melibatkan pertempuran laut, intrik di antara
pengkhianat, pertarungan gajah, nahkoda Zeeland yang gila, ulat merica, dan
agama yang memuja kerang.
Inilah
rekomendasi novel terbaik dari Indonesia yang tidak boleh Anda lewatkan. Apakah
ada yang menarik minat Anda? Bagi pecinta sastra, daftar di atas tentu harus
menjadi bahan bacaan yang dijelajahi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar